Tembus Batas Stigma: Kisah Mantan Narapidana yang Bangkit dan Menginspirasi

    Tembus Batas Stigma: Kisah Mantan Narapidana yang Bangkit dan Menginspirasi
    dok humas bapas purwokerto

    Purwokerto – Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Purwokerto bersama peserta magang menghadiri kegiatan bertajuk “Dari Jeruji Besi Menjadi Inspirasi” yang digelar di Café Langit Senja, Rabu (10/12). Acara ini menghadirkan mantan narapidana sebagai narasumber untuk berbagi pengalaman dan motivasi kepada masyarakat.

    Kegiatan tersebut diinisiasi oleh mahasiswa magang FISIP Universitas Jenderal Soedirman dan mendapat dukungan penuh dari Bapas Purwokerto. Tujuan utama acara adalah mengajak masyarakat menghapus stigma negatif terhadap mantan narapidana serta membuka ruang kesempatan kedua bagi mereka agar dapat kembali berdaya dan berkontribusi.

    Acara turut dihadiri perwakilan Lapas Narkotika Purwokerto, Rutan Banyumas, dosen Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Unsoed, serta para mantan narapidana yang kini telah berhasil membangun kehidupan baru.

    Kegiatan diawali dengan penampilan tarian khas Banyumas, dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan lembaga, pameran hasil kerajinan, serta talkshow bersama mantan narapidana. Peserta juga diajak melihat langsung berbagai karya yang dipamerkan oleh masing-masing instansi pemasyarakatan.

    Salah satu narasumber, Rudi, menceritakan perjalanan hidupnya mulai dari masa menjalani pidana hingga berhasil bangkit dan menjadi pelaku usaha.

    “Kami di dalam berupaya menjadi manusia yang lebih baik. Berilah kesempatan bagi mantan narapidana untuk kembali berguna dan jangan memandang sebelah mata, ” ujarnya.

    Narasumber lain, Soleh, juga berbagi pandangan mengenai pentingnya masyarakat menghindari sikap diskriminatif.

    “Setiap orang punya peluang berhadapan dengan hukum. Karena itu, jangan takut atau menjauhi mantan narapidana. Saya yakin mereka tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama, ” tuturnya.

    Perwakilan dari Pokmas Lipas, Wahyu, mengajak masyarakat dan pemangku kepentingan untuk memperkuat dukungan terhadap mantan narapidana.

    “Kami berharap semakin banyak kelompok masyarakat (Pokmas) yang terlibat membantu pembinaan dan pemberdayaan klien Bapas, ” katanya.

    Senada dengan itu, Hadi, narasumber berikutnya, menekankan pentingnya memberi ruang bagi mantan narapidana untuk berkarya.

    “Berikan kesempatan kedua bagi mereka agar bisa membangun masa depan yang lebih baik, ” ujarnya.

    Para narasumber juga menitipkan pesan kepada generasi muda agar berhati-hati dalam melangkah.

    “Apa yang kalian lakukan akan kembali kepada kalian. Lakukan hal-hal positif untuk masa depan yang cerah, ” pesan mereka.

    Dalam sesi tanya jawab, peserta mempertanyakan kerja sama Bapas dengan berbagai pihak terkait pemberdayaan klien. Hadi menjelaskan bahwa Bapas Purwokerto telah menjalin kolaborasi dengan sejumlah lembaga, termasuk organisasi kemasyarakatan, lembaga keagamaan, dan pihak swasta yang mendukung pembinaan mental serta penyaluran kerja.

    Bapas Purwokerto menegaskan komitmennya untuk terus menyelenggarakan kegiatan serupa. Upaya ini diharapkan mampu mengurangi stigma buruk terhadap mantan narapidana dan memperkuat dukungan publik agar mereka dapat kembali menjalani kehidupan yang produktif dan bermartabat.

    (Humas Bapas Purwokerto)

    ditjenpas kemenimipas news bapaspurwokerto infoimipas pemasyarakatan guardandguide setahunbergerak setahunberdampak setahunbekerja
    Devira Arum

    Devira Arum

    Artikel Sebelumnya

    Kolaborasi Positif, Lapas Purwokerto Panen...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Slog Polri Percepat Distribusi Bantuan ke Tiga Provinsi Terdampak Bencana Melalui Jalur Udara dan Laut
    Polri Ungkap Dampak Besar Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar: 965 Warga Meninggal Dunia
    Polisi Bergerak Cepat Tangani Penemuan Mayat di Perairan Cupel–Pengambengan, Identitas Korban Berhasil Diungkap
    MTsN 3 Banyumas Torehkan IKPA Sempurna, Kilau Akuntabilitas Cahaya Profesionalisme
    Aksi Heroik Kapolsek Kemayoran, Hingga Tangan Terluka Saat Lindungi Petugas Evakuasi Korban Kebakaran Terra Drone

    Ikuti Kami